Sinopsis Secret Boutique Episode 4 Part 1

Sinopsis Secret Boutique Episode 4 Part 1 – Episode sebelumnya ada di sini. Selengkapnya kamu bisa cari tahu di link yang ini. terima kasih untuk yang sudah mengikuti, saya pikir, drama ini mantul untuk kesan pertama. Nanti saya buat terpisah yaa untuk kesan pertamanya.


Kilas balik Pimpinan di masa lalu. “Aku sudah menukarnya.” Ucap seorang gadis memberikan bingkisan pada Pimpinan. Gadis itu adalah Jenny Jang muda.


Rupanya itu uang. “Siapa yang menyuruhmu membawa uang tunai?”



“Anda menjadi relawan di perkemahan Buddha anak-anak satu jam lagi. Kudengar anda akan membagikan uang tunai agar anak-anak bisa menyumbang.”



“Kapan?”


“Saat anda berkunjung pekan lalu.”


“Siapa yang menyuruhmu menguping?”


Kemudian ahjumma datang. “Ahhh uang 500 dolar…”


“Kamu boleh pergi,” Ucap Pimpinan pad jenny.


***


“Dia berasal dari mana?” tanya Pimpinan pada ahjumma.


“Panti asuhan. Kurasa dia kabur sebelum lulus SMA. Dia mengalami masalah. Dia cukup cerdas, dan para nyonya hanya menyuruh dia. Mau kuambilkan uang yang lebih besar?”


“Tidak. Pesankan dia untukku pekan depan di waktu yang sama.”



“Baik.”


****


Jang Do Young bekerja di pemandian. Ia membersihkan pemandian sambil disuruh oleh pelanggan melakukan sesuatu sesuai permintaan.



***


Jenny Jang dewasa pergi ke pelabuhan. Ia menghadapi gangster.


“Aku datang untuk menemui Cha Yang Oh.” Ucap Sun Woo.



“Cha Yang Oh? Apa dia anjingmu?”


***


Dari dalam, mereka dilihat menggunankan CCTV. Kemudian seseorang mengatakan bahwa Cha Yang Oh hanya mau menemui wanita. Jenny masuk bersama Lee Hyun Ji.


***


Di dalam, ada sekolompok lelaki dan juga ada Lee Hyun Ji.


“Jenny Jang, kenapa kamu datang ke tempat yang kumuh ini?”



“Kamu selalu membuatku terkesan dengan pemikiran luar biasamu itu. Kuakui kamu memiliki bakat untuk mendapat kesempatan. Jadi, berikan video itu.”


“Bagaimana kamu tahu?”


“Laut Yungcheon, kapal pesiar, narkotika, dan seorang wanita. Keempat hal itu telah bersatu. Bukankah lebih aneh jika kamu tidak terlibat?”


“Sudah kuduga. Sudah kuduga kamu akan menemuiku sebelum aku meneleponmu. Astgaaa, wali kota Do sudah cukup kesulitan. Siapa itu? Pemula?” menunjuk pada Lee Hyun Ji.



“Itu bonus. Kamu boleh memilikid ia begitu memberikan video itu. Jika kamu menyerahkan dia kepada Direktur Wi Ye Nam darii Deo, dia mungkin akan memberikanmu tebusan uang yang besar. Aku akan membayarmu untuk video itu. Dan direktur Wi akan membayar uang tebusannya. Seperti menyelam sambil minum air, bagaimana?”


“Tidak. Berapapun kamu membayarku. Kamu tidak akan mendapat video itu. Tanah di dekat Yungcheon adalah tanahku. Tapi, apa menurutmu masuk akal bahwa aku tidak bisa berpartisipasi dalam proyek internasional Yungcheon?”


“Negara macam apa yang mau menerima investasi dari gangster untuk bisnis mereka? Kenapa kamu tidak meminta keajaiban saja?”


“Deo Country Club. Kamu memegang saham utamanya, bukan? Jika perusahaan distribusi Yang Oh mengambil alih tempat itu. Aku yakin kami bisa menjadi perusahaan legal dan resmi. Keajaiban dalam sehari… dor!!! Tunjukkan dokumen itu padanya.”


Seseorang pun memberikan dokumen pada Jenny.


“Itu pernyataan yang menyatakan kamu menyerahkan saham Deo Country Club kepadaku. Teken itu dan ambil video itu. Pengacaraku yang membuatnya. Jadi, jangan khawatir.”


“Di mana videonya?” tanya Jenny.


Jenny diberikan video oleh salah satu bawahan Bos Cha. Kemudian Lee Hyun Ji berkata. “Jangan tanda tangan. Dia berbohong. Dia gemetaran dan terus memalingkan mata. Bibirnya juga kering. Dia tampak amat kaku sekarang. Dia tidak punya video itu. Video itu tidak akan di USB itu.”



“Kenapa kamu begitu yakin?” tanya Jenny pada Lee Hyun Ji. “Mungkin dia hanya gugup.”


“Selama delapan jam dalam empat tahun terakhir, dan saat masih jadi pemula. Aku berlatih bermain Go 12 jam. Untuk mengantisipasi gerakan lawan, aku harus membaca signal sekecil apapun itu. Bukan hanya di papan Go, tapi bahkan energi dari lawan.”



“Omong kosong macam apa ini?” ucap bos preman. “Bawa gadis itu padaku. Teken sekarang juga.”


Lanjut ke bagian 2 klik di sini.



Review Drama Korea My Mister (2018)

Review Drama Korea My Mister (2018) – Pagi yang demam, saya kembali menonton drama My Mister yang sudah entah beberapa hari saya lewatkan ka...